Wisata Candi Prambanan Dan Pantai Parangtritis - Wisata Yogyakarta Part 3
Rabu, 01 Agustus 2018
Add Comment
Pada Sabtu 14 Juli 2018 Kami berempat mengunjungi wisata candi Prambanan, saya, bunga, nenek, dan mas adi dari Klaten menuju candi Prambanan sekitar 30 menit dan itupun macet, kalau tidak macet 20menit pun hingga tujuan. Diperjalanan kami menikmati suasana sambil ngobrol dan bercanda ria, tak terasa 30menit berlalu dan kami pun tiba di lokasi wisata.
Kami pun menuju parkir kendaraan, biaya parkir berkisar Rp.5000 sambil menuju lokasi pembayaran aku pun sempat memoto bunga didepan halaman lokasi, kemudian kami masuk lokasi candi Prambanan dengan karcis per orang Rp.40000 sehingga total semua karcis masuk dan parkir kendaraan beroda empat yakni Rp.165000 kamipun berjalan menuju lokasi yg tidak mengecewakan jauh dari candi, namun candi nampak terlihat dari kejauhan dengan bentuknya yg sangat indah disertai pepohonan yg hijau dan diiringi alunan musik Jawa.
Sejuk sekali rasanya, yummy didengar bunyi musiknya disitu kami sangat menikmati pemandangan candi Prambanan yg sangat indah. Pengunjungnya pun begitu sangat ramai aku melihat turis-turis yg berdatangan dengan raut muka yg besar hati dan senyumnya yg terpancar di wajahnya. Kami pun duduk duduk sambil menikmati indahnya pemandangan, sehabis itu kami mengabdikan momen kami. Hari terasa mulai siang dan kami pun bergegas menuju wisata selanjutnya yaitu pantai Parangtritis yg berada di ujung pantai selatan Yogyakarta.
Hari pun siang menawarkan pukul 12.00 dan adzan berkumandang, kami mencari daerah makan serta daerah solat. Disitu kami singgah untuk memesan makanan, sembari menunggu masakan tiba kami pun solat terlebih dahulu. Selesai solat masakan yg kami pesan telah tersaji di meja dan kami pribadi Saja makan siang bersama dengan hidangan ikan bawal bakar madu, ayam bakar, ikan nila bakar serta ayam kecap. Dengan minuman es teh 3, dan es kelapa 1. yummy sekali rasanya, dan buaya masakan sekitar Rp.165000 sehabis makan selesai kami pun segera melanjutkan perjalanan ke arah pantai Parangtritis.
Cuacanya sangat panas sekali, namun tak selang usang kemudian kami tiba dipantai dengan harga tiket masuk per orang Rp.10000 dan parkir kendaraan beroda empat Rp.10000 jadi total biaya Rp.50000, kami pribadi turun dari kendaraan beroda empat dan menuju daerah pesisir pantai. Indah sekali pantainya meskipun tidak ada pohon di pinggir pantai dan cuaca begitu sangat panas ternyata justru hawanya sangat dingin, namun aku tidak begitu berani mendekati air Sebab ombak maritim sangatlah tinggi dan besar. Kami pun menikmati pemandangannya di pesisir pantai sambil melihat kuda yg berjalan kesana kemari.
Disini pasirnya beda dengan pantai pada umumnya kalau pantai yg lain yakni pasirnya putih maka ini pasirnya berwarna hitam. Konon katanya disini daerah ratu Nyi Roro kidul, dan pengunjung pun dihentikan mandi lantaran banyak insiden yg mandi terseret ombak dan hilang nyawanya. Sungguh ngeri sekali aku mendengar legenda ini. Ngeri tapi menarik untuk dikunjungi, pengunjungnya pun sangat sangat ramai dan menikmati indahnya ombak di pesisir pantai Parangtritis.
Kami pun menuju parkir kendaraan, biaya parkir berkisar Rp.5000 sambil menuju lokasi pembayaran aku pun sempat memoto bunga didepan halaman lokasi, kemudian kami masuk lokasi candi Prambanan dengan karcis per orang Rp.40000 sehingga total semua karcis masuk dan parkir kendaraan beroda empat yakni Rp.165000 kamipun berjalan menuju lokasi yg tidak mengecewakan jauh dari candi, namun candi nampak terlihat dari kejauhan dengan bentuknya yg sangat indah disertai pepohonan yg hijau dan diiringi alunan musik Jawa.
Sejuk sekali rasanya, yummy didengar bunyi musiknya disitu kami sangat menikmati pemandangan candi Prambanan yg sangat indah. Pengunjungnya pun begitu sangat ramai aku melihat turis-turis yg berdatangan dengan raut muka yg besar hati dan senyumnya yg terpancar di wajahnya. Kami pun duduk duduk sambil menikmati indahnya pemandangan, sehabis itu kami mengabdikan momen kami. Hari terasa mulai siang dan kami pun bergegas menuju wisata selanjutnya yaitu pantai Parangtritis yg berada di ujung pantai selatan Yogyakarta.
Hari pun siang menawarkan pukul 12.00 dan adzan berkumandang, kami mencari daerah makan serta daerah solat. Disitu kami singgah untuk memesan makanan, sembari menunggu masakan tiba kami pun solat terlebih dahulu. Selesai solat masakan yg kami pesan telah tersaji di meja dan kami pribadi Saja makan siang bersama dengan hidangan ikan bawal bakar madu, ayam bakar, ikan nila bakar serta ayam kecap. Dengan minuman es teh 3, dan es kelapa 1. yummy sekali rasanya, dan buaya masakan sekitar Rp.165000 sehabis makan selesai kami pun segera melanjutkan perjalanan ke arah pantai Parangtritis.
Cuacanya sangat panas sekali, namun tak selang usang kemudian kami tiba dipantai dengan harga tiket masuk per orang Rp.10000 dan parkir kendaraan beroda empat Rp.10000 jadi total biaya Rp.50000, kami pribadi turun dari kendaraan beroda empat dan menuju daerah pesisir pantai. Indah sekali pantainya meskipun tidak ada pohon di pinggir pantai dan cuaca begitu sangat panas ternyata justru hawanya sangat dingin, namun aku tidak begitu berani mendekati air Sebab ombak maritim sangatlah tinggi dan besar. Kami pun menikmati pemandangannya di pesisir pantai sambil melihat kuda yg berjalan kesana kemari.
Disini pasirnya beda dengan pantai pada umumnya kalau pantai yg lain yakni pasirnya putih maka ini pasirnya berwarna hitam. Konon katanya disini daerah ratu Nyi Roro kidul, dan pengunjung pun dihentikan mandi lantaran banyak insiden yg mandi terseret ombak dan hilang nyawanya. Sungguh ngeri sekali aku mendengar legenda ini. Ngeri tapi menarik untuk dikunjungi, pengunjungnya pun sangat sangat ramai dan menikmati indahnya ombak di pesisir pantai Parangtritis.
Hari pun sudah mulai sore, dikala aku main dipinggir pantai, mas adi pun mengajak pulang lantaran istri dan anaknya yg gres lahir sangat menunggu kedatangannya. Kamipun pribadi bergegas ke kendaraan beroda empat untuk menuju arah pulang, diperjalanan kami sangat menikmati indahnya pemandangan. Gunung Merapi pun terlihat dikala kendaraan beroda empat kami dikendarai menuju arah pulang. Sangat indah sekali bukan. Dan alhasil kami hingga rumah pada malam pukul 19.25 , aku pun pribadi mandi dan istrahat.
0 Response to "Wisata Candi Prambanan Dan Pantai Parangtritis - Wisata Yogyakarta Part 3"
Posting Komentar