Tips Wisata Ke Gunungkidul
Selasa, 09 Januari 2018
Add Comment
Tips Wisata ke Gunungkidul kami susun sebagai panduan simpel berwisata dan liburan ke Kabupaten Gunungkidul, Jogja yang mempunyai banyak jenis obyek wisata (Obyek Wisata) dengan huruf alam yang khas berupa pegunungan dan suasana alam pedesaan yang asri.
Mencari Referensi Obyek Wisata Tujuan
Ada banyak pilihan jenis Obyek Wisata di Gunungkidul baik wisata alam, wisata pantai, wisata minat khusus, wisata tirta, wisata budaya dan sejarah, desa wisata, dll. Informasi perihal lokasi, peta, rute, jarak dan waktu tempuh dari kota Anda dapat dicari dari leaflet, booklet panduan wisata, blog atau Googling via internet.
Memilih Obyek Wisata Tujuan
Membuat prioritas dan menentukan Obyek Wisata yang akan dituju. Tetapkan dengan pasti, jangan memaksa mengunjungi Obyek Wisata lain di luar rencana awal alasannya yaitu akan mengubah semua persiapan yang telah dibuat. Panjang daerah pantai di Gunungkidul sekitar 70 km dari ujung Barat ke Timur, jumlah pantai ± 56 pantai yang terletak di wilayah Selatan dengan kondisi medan berbeda-beda. Sedangkan Obyek Wisata lain tersebar di banyak sekali wilayah, jadi mustahil mengunjungi banyak lokasi dalam waktu terbatas. Solusinya, susun jadwal terjadwal untuk mengunjungi beberapa Obyek Wisata saja, dan dilanjutkan lagi pada kesempatan lain.
Mempersiapkan Peralatan
Buat checklist peralatan yang akan dibawa sesuai jenis Obyek Wisata tujuan. Jika ke pantai, bawa pakaian ganti, bila ke gunung bawa peralatan pendukung, bila ingin berkemah perlu tenda dan sebagainya. Contoh peralatan pendukung: sunblock pelindung kulit, beling mata pelindung debu, obat-obatan, cream anti nyamuk dikala berkemah, topi, jaket, alat komunikasi, kamera, GPS, dll.
Memilih Alat Transportasi Yang Tepat
Letak grografis Gunungkidul yang berbukit, banyak tanjakan dan tikungan, perlu jenis kendaraan tertentu. Meskipun jalan utama sudah mulus hampir di semua ibukota kecamatan, tapi ada beberapa Obyek Wisata dengan kondisi jalan berbatu dan masih sempit. Pilihan sempurna alat transportasi yang digunakan akan memperlancar perjalanan, efisiensi waktu dan tenaga. Hati-hati dan kenali medan, bila ini kunjungan pertama Anda.
Mempersiapkan Bekal Makanan dan Minuman
Sarana prasarana Obyek Wisata yang gres dikembangkan dan belum banyak dikenal masih terbatas, termasuk ketersediaan warung makan dan minuman. Antisipasi dengan membawa bekal atau membeli di perjalanan sebelum hingga di lokasi tujuan. Jangan khawatir, Obyek Wisata yang sudah usang dikenal dan berkembang, sudah tersedia warung makan dan minuman.
Mempersiapkan Fisik, Mental, dan Kesehatan
Kondisi fisik berafiliasi dengan jenis Obyek Wisata yang akan dituju (gunung, goa, pantai dsb); jenis kendaraan yang digunakan (sepeda, sepeda motor, mobil); jenis acara wisata (berkemah, jelajah wisata, susur goa dsb). Karakteristik khas alam Gunungkidul berupa pegunungan, banyak tikungan, jalan berbatu (khusus Obyek Wisata di lokasi terpencil) dapat menciptakan lelah atau stres. Butuh kesiapan fisik, mental, dan kesehatan.
Contoh:
Perjalanan panjang dengan kondisi jalan naik turun dan berkelok-kelok, dapat menciptakan Anda mabuk perjalanan.
Berjalan di pasir pantai tentu menyenangkan, tapi terasa lebih berat dibanding berjalan di atas tanah atau jalan beraspal. Saat matahari sedang terik, stamina akan cepat terkuras bahkan dapat dehidrasi.
Jangan Malu Bertanya
Sebelum berwisata tanyakan secara detail citra kondisi alam Obyek Wisata ke sobat atau keluarga bersahabat yang pernah berkunjung. Jika ragu dalam perjalanan, bertanyalah kepada penduduk setempat perihal kepastian arah dan lokasi tujuan. Mereka akan membantu Anda dengan bahagia hati. Ada beberapa jalur masuk ke wilayah Gunungkidul menuju Obyek Wisata:
Jogja - Patuk - Wonosari - ke Obyek Wisata tujuan.
Jogja - Imogiri - Selopamioro - Panggang - ke Obyek Wisata tujuan.
Jogja - Parangtritis - Purwosari - Saptosari - ke Obyek Wisata tujuan.
Solo/Sukoharjo/Klaten - Ngawen - ke Obyek Wisata tujuan.
Wonogiri dan Pacitan - Pracimantoro - Rongkop - ke Obyek Wisata tujuan.
Pilih susukan terdekat dari lokasi Anda menuju obyek wisata yang akan dituju.
Antisipasi Keadaan Darurat
Jalan menuju daerah wisata pantai Gunungkidul, Jogja sering macet dikala selesai pekan atau ekspresi dominan liburan. Jika memungkinkan pilih jalan alternatif dari beberapa jalur tadi yang dapat dijangkau dari lokasi Anda. Cek kondisi kemudian lintas terkini menuju Obyek Wisata via jejaring sosial, atau media umum lain yang sekarang banyak tersedia. Jika ingin lebih leluasa, tentukan hari selain selesai pekan atau ekspresi dominan liburan.
Ada beberapa Obyek Wisata yang tidak dapat terjangkau sinyal komunikasi. Tower pemancar BTS operator seluler tersebar di semua Kecamatan, tapi karakteristik medan yang berbukit-bukit dan banyak pegunungan menyebabkan pancaran sinyal terhalang atau tidak merata. Jangan bingung dan protes, alasannya yaitu penyebabnya faktor alam. Jika Obyek Wisata tujuan jauh dari keramaian, ada baiknya mengabarkan keberadaan Anda di dikala ada sinyal kepada sobat atau keluarga. Jika tersesat atau mengalami hambatan di lokasi, posisi terakhir keberadaan Anda sudah terpantau.
Perhatikan Zona Larangan Mandi (Berenang) di Pantai
Gelombang tinggi ombak pantai selatan tidak dapat diprediksi, kadang tiba secara tiba-tiba. Ada batas area kondusif untuk bermain air di pantai dan zona larangan. Perhatikan dan patuhi untuk tidak melintasi batas zona larangan mandi (berenang) di pantai demi menjaga keselamatan Anda. Sebelum berenang, tanyakan ke petugas SAR atau warga sekitar pantai perihal zona-zona tersebut dan karakteristik ombak di lokasi.
Jangan Buang Sampah Sembarangan
Salah satu alasan Anda berwisata alasannya yaitu pesona keindahan alam Obyek Wisata tujuan. Tentu tidak fair bila keindahan itu tidak kita jaga bersama, sudah semestinya dikala dalam perjalanan dan di lokasi Obyek Wisata kita membuang sampah pada tempatnya.
Itulah Tips Wisata ke Gunungkidul, biar bermanfaat dan selamat menikmati indahnya panorama alam Yogyakarta di Gunungkidul
0 Response to "Tips Wisata Ke Gunungkidul"
Posting Komentar