Pantai Ngrenehan Gunungkidul Yogyakarta Dengan Keindahan Yang Tersembunyi
Wisata Pantai Gunungkidul selalu ndak ada habisnya untuk selalu dibahas. Karena selalu ada dongeng indah dan pemandangan menarik untuk diceritakan. Pantai Ngrenehan merupakan pantai nelayan yang terletak di desa Kanigoro Kecamatan Saptosari kurang lebih 30 km di sebelah selatan kota Wonosari. Pantai yang berupa teluk yang dikelilingi hamparan perbukitan kapur dan mempunyai panorama yang sangat memukau dengan deburan ombak menerpa pasir putih. Para wisatawan sanggup menyaksikan kegiatan kegiatan nelayan dan menikmati ikan siap saji atau membawa ikan segar sebagai buah tangan untuk keluarga di rumah.
Jalan menuju ke Pantai Ngrenehan sangad menantang. Kita akan melewati jalan yang berliku-liku, naik dan turun. Mungkin salah satu alasannya pantai ini masih rapi dan alami adalah, jalan menuju pantai ini masih alami juga dehingga tidak banyak wisatawan yang berkunjung ke pantai ini.
Sejarah Pantai Ngrenehan
Nama Ngrenehan merupakan proteksi Raja Demak yang berjulukan Raden Fatah, putra dari Prabu Brawijaya V. Prabu Brawijaya V sendiri ialah raja Majapahit yang memerintah tahun 1464-1478 M. Suatu ketika Raden Fatah tiba ke daerah ini untuk mencari ayahnya yang melarikan diri bersama dua orang istrinya (Dewi Lowati dan Bondang Surati) lantaran enggan untuk memeluk agama Islam.
Baca juga : Keindahan Pantai Parangtritis yang Terkenal di Yogyakarta
Tetapi, dikala tiba di pantai ngrenehan, Raden Fatah tidak menemukan mereka. Akhirnya, ia mengajak para petinggi-petinggi Kerajaan Demak untuk berembuk (musyawarah) wacana bagaimana cara menemukan orang tuanya. Dari insiden inilah muncul istilah pangrena yang berarti ajakan. Kata pangrena berasal dari kata reneh yang berarti sini. Kemudian masyarakat di sekitar daerah ini mengubahnya menjadi ngrenehan yang berarti kemarilah ke sini. Kata reneh yang diberi awalan ng dan akhiran an berarti menunjuk pada suatu tempat, yaitu Pantai Ngrenehan.
Ombak di Pantai Ngrengehan ini tidak terlalu besar. Oleh lantaran itu cukup kondusif untuk wisatawan berenang dan menangkap ikan. Dengan pasirnya putih dan lembut, di sini terdapat TPI (Tempat Pelelangan Ikan) yang cukup ramai. Jika kita tiba pagi, kita sanggup belanja aneka ikan segar yang gres dibawa oleh nelayan di sini. Dan juga di sekitar pantai banyak terdapat rumah makan dengan hidangan ikan segar. Kita sanggup menentukan ikan yang kita inginkan di sini. Harganya tak terlalu mahal lantaran pribadi dibeli dari nelayan. Ikan goreng dan sambalnya sangat layak untuk dicoba.
Di utara pantai Ngrenehan, terdapat bukit karang. Bukit ini unik lantaran karangnya persis koral yang ada di laut. Bahkan, terlihat banyak cangkang kerang kecil awut-awutan di sini.
Bagi anda yang akan mengunjungi pantai ngrenehan, anda sanggup mengikuti papan petunjuk menuju Pantai Ngrenehan. Melewati mata air Namberan Trowono, kemudian di teruskan di Kanigoro, Saptosari. Tidak usang kemudian, ada pertigaan dengan papan penunjuk arah: ke kanan Pantai Ngobaran, dan ke kiri Pantai Ngrenehan. Ikutilah papan petunjuk tersebut, dan tibalah Anda di pantai eksotis ini.
Biaya tiket masuk ke daerah Pantai Ngrenehan cukup murah sebesar Rp 3.000,00. Harga tiket tersebut sudah termasuk biaya masuk ke daerah wisata Pantai Ngobaran lantaran satu jalur dengan Pantai Ngrenehan. Jadi, Anda membayar Rp 3.000,00, sudah sanggup menikamati pesona dua daerah pantai sekaligus.
Sumber: widyalokawisata.com
0 Response to "Pantai Ngrenehan Gunungkidul Yogyakarta Dengan Keindahan Yang Tersembunyi"
Posting Komentar